TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Wahyu 7:9

Konteks
Orang banyak yang tidak terhitung banyaknya
7:9 Kemudian dari pada itu aku melihat: sesungguhnya, suatu kumpulan besar orang banyak 1  yang tidak dapat terhitung banyaknya, dari segala bangsa dan suku dan kaum dan bahasa, b  berdiri di hadapan takhta c  dan di hadapan Anak Domba, memakai jubah putih d  dan memegang daun-daun palem di tangan mereka.

Wahyu 11:15

Konteks
Sangkakala yang ketujuh Nyanyian puji-pujian para tua-tua
11:15 Lalu malaikat yang ketujuh meniup 2  sangkakalanya, z  dan terdengarlah suara-suara a  nyaring di dalam sorga, katanya: "Pemerintahan atas dunia dipegang oleh Tuhan kita dan Dia yang diurapi-Nya, b  dan Ia akan memerintah sebagai raja sampai selama-lamanya. c "
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[7:9]  1 Full Life : SUATU KUMPULAN BESAR ORANG BANYAK.

Nas : Wahy 7:9

Yohanes menggambarkan sebuah pemandangan di sorga tentang suatu kumpulan besar orang dari semua bangsa yang diselamatkan oleh iman kepada Kristus. Mereka akan tinggal bersama-sama dengan Allah (ayat Wahy 7:15), bebas dari kesakitan dan dukacita (ayat Wahy 7:16-17;

lihat cat. --> Wahy 6:9).

[atau ref. Wahy 6:9]

Banyak orang percaya bahwa kumpulan besar orang banyak yang diselamatkan oleh "darah Anak Domba" (ayat Wahy 7:14) adalah orang kudus masa kesengsaraan, karena Yohanes menyatakan bahwa mereka "keluar dari kesusahan yang besar" (ayat Wahy 7:14). Orang-orang yang menerima Kristus secara khusus menjadi sasaran penganiayaan Iblis dan orang-orang jahat (bd. Wahy 12:9-17).

[11:15]  2 Full Life : MALAIKAT YANG KETUJUH MENIUP.

Nas : Wahy 11:15

Suara sangkakala yang ketujuh memberitakan suatu pengumuman bahwa dunia telah menjadi kerajaan Kristus, dan Ia akan memerintah sebagai Raja sampai selama-lamanya

(lihat cat. --> Wahy 20:4;

[atau ref. Wahy 20:4]

Yeh 21:26-27; Dan 2:44; 4:3; 6:27; Za 14:9). Dengan kata lain, sangkakala yang ketujuh menyangkut peristiwa-peristiwa yang berlangsung sampai kedatangan Kristus kembali, termasuk tujuh cawan hukuman (mulai pasal Wahy 16:1-21). Bunyi sangkakala ketujuh itu diikuti dengan suatu perikop sisipan yang menyatakan beberapa peristiwa berkenaan dengan masa kesengsaraan (Wahy 12:1-15:4).



TIP #22: Untuk membuka tautan pada Boks Temuan di jendela baru, gunakan klik kanan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA