Kisah Para Rasul 13:48
Konteks13:48 Mendengar itu bergembiralah semua orang yang tidak mengenal Allah dan mereka memuliakan firman Tuhan; h dan semua orang yang ditentukan Allah untuk hidup yang kekal 1 , menjadi percaya.
Kisah Para Rasul 18:10
Konteks18:10 Sebab Aku menyertai engkau 2 z dan tidak ada seorangpun yang akan menjamah dan menganiaya engkau, sebab banyak umat-Ku di kota ini."
[13:48] 1 Full Life : DITENTUKAN ALLAH UNTUK HIDUP YANG KEKAL.
Nas : Kis 13:48
Beberapa orang menafsirkan ayat ini sebagai berarti predestinasi tertentu. Akan tetapi, konteks maupun kata yang diterjemahkan "ditentukan" (Yun. _tetagmenoi_, dari _tasso_) tidak membenarkan tafsiran ini.
- 1) Ayat Kis 13:46 dengan jelas menekankan tanggung jawab manusia
dalam menerima atau menolak hidup kekal. Karena itu, terjemahan terbaik
dari _tetagmenoi_ adalah "berkecenderungan"; "dan semua orang yang
berkecenderungan untuk hidup yang kekal menjadi percaya". Terjemahan ini
sangat selaras dengan 1Tim 2:4; Tit 2:11; 2Pet 3:9
(lihat art. PEMILIHAN DAN PREDESTINASI).
- 2) Apa lagi, menurut Paulus, tidak seorang pun yang tanpa syarat ditetapkan untuk hidup kekal (lih. Rom 11:20-22).
[18:10] 2 Full Life : SEBAB AKU MENYERTAI ENGKAU.
Nas : Kis 18:10
Perkataan ini kepada Paulus tidak menunjuk kepada kehadiran umum Kristus di mana-mana, yaitu, kemahahadiran-Nya (bd. Kis 17:26-28; Mazm 139:1-24; Yer 23:23-24; Am 9:2-4). Sebaliknya yang dimaksudkan adalah kehadiran-Nya yang khusus yang menyertai anak-anak-Nya yang setia. Kehadiran Kristus ini berarti bahwa Dia sendiri hadir untuk menyampaikan kasih, persekutuan, dan kehendak-Nya kepada kita. Dia hadir untuk bertindak dalam setiap situasi kehidupan kita untuk memberkati, menolong, melindungi, dan menuntun.
- 1) Kita dapat belajar sesuatu tentang kebenaran "Kristus menyertai kita" dari bagian-bagian PL di mana Allah mengatakan bahwa Dia menyertai umat-Nya. Ketika Musa takut untuk kembali ke Mesir, Allah mengatakan, "Bukankah Aku akan menyertai engkau?" (Kel 3:12). Ketika Yosua menggantikan Musa sebagai pemimpin bangsa Israel, Allah berjanji, "Aku akan menyertai engkau; Aku tidak akan membiarkan engkau dan tidak akan meninggalkan engkau" (Yos 1:5). Allah memberi semangat kepada orang Israel dengan kata-kata ini, "Apabila engkau menyeberang melalui air, Aku akan menyertai engkau ... Janganlah takut, sebab Aku ini menyertai engkau" (Yes 43:2,5).
- 2) Dalam PB, Matius menyatakan bahwa maksud kedatangan Yesus ke dunia ialah supaya kehadiran Allah dengan umat-Nya tercapai. Nama-Nya ialah "Imanuel" yang artinya "Allah menyertai kita" (Mat 1:23). Lagi, pada akhir Injilnya, Matius mencatat janji Yesus kepada para murid-Nya, "Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman" (Mat 28:20). Markus menutup Injilnya dengan kata-kata, "Mereka pun pergilah memberitakan Injil ke segala penjuru dan Tuhan turut bekerja" (Mr 16:20).