Ibrani 10:19-25
KonteksIbrani 10:32-36
Konteks10:32 Ingatlah akan masa yang lalu. Sesudah kamu menerima terang, v kamu banyak menderita w oleh karena kamu bertahan dalam perjuangan yang berat, 10:33 baik waktu kamu dijadikan tontonan oleh cercaan dan penderitaan, x maupun waktu kamu mengambil bagian dalam penderitaan mereka yang diperlakukan y sedemikian. 10:34 Memang kamu telah turut mengambil bagian dalam penderitaan orang-orang hukuman z dan ketika harta kamu dirampas, kamu menerima hal itu dengan sukacita, sebab kamu tahu, bahwa kamu memiliki harta a yang lebih baik dan yang lebih menetap sifatnya. 10:35 Sebab itu janganlah kamu melepaskan kepercayaanmu, b karena besar upah yang menantinya. 10:36 Sebab kamu memerlukan ketekunan, c supaya sesudah kamu melakukan kehendak Allah, kamu memperoleh apa yang dijanjikan itu. d
[10:19] 1 Full Life : KITA SEKARANG PENUH KEBERANIAN.
Nas : Ibr 10:19
Bertentangan dengan orang Israel yang tak dapat menghampiri Allah dengan leluasa, maka Kristus dengan mempersembahkan nyawa-Nya sebagai kurban yang sempurna, telah membuka jalan ke hadapan Allah dan takhta kasih karunia. Oleh karena itu, sebagai orang-orang percaya kita dengan penuh syukur dapat senantiasa menghampiri Allah di dalam doa.
[10:22] 2 Full Life : MARILAH KITA MENGHADAP.
Nas : Ibr 10:22
Iman dan menghampiri Allah melalui Yesus Kristus tidak dapat dipisahkan.
- 1) Iman didefinisikan sebagai bersungguh-sungguh datang kepada Allah dan percaya akan kebaikan-Nya (Ibr 11:6). Dengan datang kepada Allah melalui Kristus orang memperoleh kemurahan, kasih karunia dan pertolongan (ayat Ibr 10:1; 4:16; 7:19), keselamatan (Ibr 7:25), pengudusan (ayat Ibr 10:14), dan pembersihan (ayat Ibr 10:22).
- 2) Jelaslah, di sini tersirat bahwa jikalau kita tidak menghampiri Allah di dalam doa dan persekutuan dengan Kristus, maka tidak ada iman yang menyelamatkan (bd. ayat Ibr 10:38). Yesus sendiri menyamakan iman dengan doa sungguh-sungguh kepada Allah (Luk 18:8).
[10:25] 3 Full Life : MENJELANG HARI TUHAN YANG MENDEKAT.
Nas : Ibr 10:25
Saat kedatangan kembali Kristus untuk menjemput orang-orang yang setia makin mendekat
(lihat art. KEANGKATAN GEREJA).
Ketika saat itu mendekat, kita akan menghadapi banyak pencobaan rohani dan penganiayaan, dan banyak penipuan ajaran. Kita harus berkumpul secara tetap untuk saling menguatkan agar tetap berpegang teguh kepada Kristus dan iman rasuli perjanjian baru.