Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mazmur 107:4-16

107:4 Ada orang-orang yang mengembara di padang belantara, jalan ke kota tempat kediaman orang tidak mereka temukan; 107:5 mereka lapar dan haus, jiwa mereka lemah lesu di dalam diri mereka. 107:6 Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka, dan dilepaskan-Nya mereka dari kecemasan mereka. 107:7 Dibawa-Nya mereka menempuh jalan yang lurus, sehingga sampai ke kota tempat kediaman orang. 107:8 Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia, 107:9 sebab dipuaskan-Nya jiwa yang dahaga, dan jiwa yang lapar dikenyangkan-Nya dengan kebaikan. 107:10 Ada orang-orang yang duduk di dalam gelap dan kelam, terkurung dalam sengsara dan besi. 107:11 Karena mereka memberontak terhadap perintah-perintah Allah, dan menista nasihat Yang Mahatinggi, 107:12 maka ditundukkan-Nya hati mereka ke dalam kesusahan, mereka tergelincir, dan tidak ada yang menolong. 107:13 Maka berseru-serulah mereka kepada TUHAN dalam kesesakan mereka, dan diselamatkan-Nyalah mereka dari kecemasan mereka, 107:14 dibawa-Nya mereka keluar dari dalam gelap dan kelam, dan diputuskan-Nya belenggu-belenggu mereka. 107:15 Biarlah mereka bersyukur kepada TUHAN karena kasih setia-Nya, karena perbuatan-perbuatan-Nya yang ajaib terhadap anak-anak manusia, 107:16 sebab dipecahkan-Nya pintu-pintu tembaga, dan dihancurkan-Nya palang-palang pintu besi.

Full Life: BERSERU-SERULAH MEREKA KEPADA TUHAN.

Nas : Mazm 107:6

Empat kali pemazmur memakai frasa ini, dan empat kali disebutkan bahwa Allah melepaskan mereka "dari kecemasan mereka" (ayat Mazm 107:6,13,19,28). Allah sering kali menuntun anak-anak-Nya ke tempat di mana kemampuan diri gagal dan di mana manusia tidak dapat menolong, supaya mereka dapat berseru kepada-Nya dengan iman yang rendah hati dan tulus seperti seorang anak.

Full Life: DISELAMATKAN-NYALAH MEREKA DARI KECEMASAN MEREKA.

Nas : Mazm 107:13

Perhatikan bahwa bahkan bila kita sendiri bersalah atas kesulitan yang kita alami, Allah ingin melepaskan kita (ayat Mazm 107:1-13,17-22); jadi, jikalau kita sedang mengalami kesesakan besar, sambil menyadari bahwa Allah mungkin sedang menghukum kita, kita masih dapat berharap akan kemurahan-Nya dan berseru kepada-Nya dengan iman memohon pengampunan dan pertolongan-Nya.


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Psa 107:4-16
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)