Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Mazmur 74:20

74:20 Pandanglah kepada perjanjian, sebab tempat-tempat gelap di bumi penuh sarang-sarang kekerasan.

Mazmur 137:8-9

137:8 Hai puteri Babel, yang suka melakukan kekerasan, berbahagialah orang yang membalas kepadamu perbuatan-perbuatan yang kaulakukan kepada kami! 137:9 Berbahagialah orang yang menangkap dan memecahkan anak-anakmu pada bukit batu!

Yesaya 13:17-18

13:17 Lihat, Aku menggerakkan orang Madai melawan mereka, orang-orang yang tidak menghiraukan perak dan tidak suka kepada emas. 13:18 Panah-panah mereka akan menembus orang-orang muda; mereka tidak akan sayang kepada buah kandungan, dan mereka tidak menaruh kasihan kepada anak-anak.

Yesaya 14:6

14:6 yang memukul bangsa-bangsa dengan gemas, dengan pukulan yang tidak putus-putusnya; yang menginjak-injak bangsa-bangsa dalam murka dengan tiada henti-hentinya.

Yesaya 47:6

47:6 Aku tadinya murka terhadap umat-Ku, menajiskan milik pusaka-Ku, dan menyerahkannya ke dalam tanganmu; dan engkau tidak menaruh belas kasihan kepada mereka, bahkan sangat memberatkan kukmu kepada orang yang tua.

Habakuk 1:6-8

1:6 Sebab, sesungguhnya, Akulah yang membangkitkan orang Kasdim, bangsa yang garang dan tangkas itu, yang melintasi lintang bujur bumi untuk menduduki tempat kediaman, yang bukan kepunyaan mereka. 1:7 Bangsa itu dahsyat dan menakutkan; keadilannya dan keluhurannya berasal dari padanya sendiri. 1:8 Kudanya lebih cepat dari pada macan tutul, dan lebih ganas dari pada serigala pada waktu malam; pasukan berkudanya datang menderap, dari jauh mereka datang, terbang seperti rajawali yang menyambar mangsa.

Yakobus 2:13

2:13 Sebab penghakiman yang tak berbelas kasihan akan berlaku atas orang yang tidak berbelas kasihan. Tetapi belas kasihan akan menang atas penghakiman.

Wahyu 16:6

16:6 Karena mereka telah menumpahkan darah orang-orang kudus dan para nabi, Engkau juga telah memberi mereka minum darah; hal itu wajar bagi mereka!"

Full Life: MEMECAHKAN ANAK-ANAKMU PADA BUKIT BATU.

Nas : Mazm 137:9

Ketika orang Babel merebut Yerusalem pada tahun 586 SM, mereka mengambil bayi-bayi yang tidak berdaya dari ibunya serta membanting mereka ke tembok. Allah akan menghukum kekejaman mereka dengan membuat mereka menuai apa yang telah mereka taburkan (lih. Yes 13:16; Yer 23:2). Kekerasan kejam yang mereka lakukan kepada orang lain kini akan berbalik menimpa mereka sendiri. Perhatikan dua hal mengenai seruan untuk pembalasan setimpal ini:

  1. 1) Pembalasan ilahi akan lebih banyak menimpa orang dewasa yang kejam; merekalah yang akan paling menderita. Anak-anak tidak bersalah yang mati ketika perang atau hukuman ilahi akan diterima oleh Allah dan tidak akan dihukum. Dosa seseorang tidak diperhitungkan Allah hingga orang tersebut menolak hukum Allah yang tertulis di dalam hati manusia atau di Alkitab

    (lihat cat. --> 1Sam 15:3;

    lihat cat. --> Rom 5:12;

    lihat cat. --> Rom 5:14;

    lihat cat. --> Rom 7:9-11).

    [atau ref. 1Sam 15:3; Rom 5:12,14; Rom 7:9-11]

  2. 2) Sekalipun PB menekankan hal mengampuni musuh serta mendoakan keselamatan mereka (Mat 5:43-48), akan tiba saatnya pada akhir sejarah ketika Roh Kudus akan memimpin umat-Nya untuk berdoa memohon pembalasan ilahi atas orang fasik yang sombong, tidak mau bertobat dan tidak beriman (lih. Wahy 6:10).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Ps 74:20 137:8,9,Isa 13:17,18 14:6 47:6,Hab 1:6-8,Jas 2:13,Re 16:6
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)