Nehemia 2:10
2:10 Ketika Sanbalat,
orang Horon, dan Tobia,
orang Amon, pelayan itu, mendengar hal itu, mereka sangat kesal karena ada orang yang datang mengusahakan kesejahteraan orang Israel.
Nehemia 2:19
2:19 Ketika Sanbalat,
orang Horon, dan Tobia, orang Amon, pelayan itu, dan Gesyem,
orang Arab, mendengar itu, mereka mengolok-olokkan dan menghina kami
1 .
Kata mereka: "Apa yang kamu lakukan itu? Apa kamu mau berontak terhadap raja?"
Nehemia 4:1
Kewaspadaan terhadap orang-orang yang menentang pembangunan
4:1 Ketika Sanbalat
mendengar, bahwa kami sedang membangun kembali tembok, bangkitlah amarahnya dan ia sangat sakit hati. Ia mengolok-olokkan orang Yahudi
2
Nehemia 4:7
4:7 Ketika Sanbalat dan Tobia
serta orang Arab dan orang Amon dan orang Asdod mendengar, bahwa pekerjaan perbaikan tembok Yerusalem maju dan bahwa lobang-lobang tembok mulai tertutup, maka sangat marahlah mereka.
1 Full Life: MENGOLOK-OLOKKAN DAN MENGHINA KAMI.
Nas : Neh 2:19
Olokan dan cemoohan sering kali dialami anak-anak Allah yang setia
yang hari demi hari berusaha hidup benar di antara orang-orang yang tidak
mengenal Allah. Dunia sering kali membenci standar-standar moral orang
Kristen dan mencemooh pengabdian mereka kepada Kristus. Keyakinan dan
jawaban kita hendaknya sama dengan yang diberikan oleh Nehemia -- Allah di
sorga akan menolong kita dan pada akhirnya membenarkan orang benar (ayat
Neh 2:20;
lihat cat. --> Wahy 2:7;
lihat cat. --> Wahy 21:1;
lihat cat. --> Wahy 21:2;
lihat cat. --> Wahy 21:4;
lihat cat. --> Wahy 21:7).
[atau ref. Wahy 2:7; 21:1-7]
2 Full Life: SANBALAT ... MENGOLOK-OLOKKAN ORANG YAHUDI.
Nas : Neh 4:1
Musuh-musuh kaum sisa yang sedikit jumlahnya itu menentang
pembangunan kembali tembok Yerusalem. Nehemia dan umatnya menghadapi
cemoohan (ayat Neh 4:1-6), ancaman kekuatan (ayat Neh 4:7-9), patah
semangat (ayat Neh 4:10), dan ketakutan (ayat Neh 4:11-13). Pasal
ini menunjukkan bagaimana perlawanan terhadap pekerjaan Allah dapat
diatasi.
- 1) Cemoohan diatasi dengan doa dan keteguhan hati (ayat Neh 4:4-6).
- 2) Ancaman kekuatan diatasi dengan doa dan keamanan yang diatur dengan
bijaksana (ayat Neh 4:7-9; lih. Mr 14:38; Ef 6:18).
- 3) Patah semangat dan ketakutan diatasi melalui iman para pemimpin yang
saleh, dorongan mereka dan kesiapan mereka untuk melawan musuh (ayat
Neh 4:12-18;
lihat cat. --> Ef 6:11).
[atau ref. Ef 6:11]