Keluaran 4:18
Musa kembali ke Mesir
4:18 Lalu Musa kembali kepada mertuanya Yitro serta berkata kepadanya: "Izinkanlah kiranya aku kembali kepada saudara-saudaraku, yang ada di Mesir, untuk melihat apakah mereka masih hidup." Yitro berkata kepada Musa: "Pergilah dengan selamat."
Keluaran 8:21
8:21 sebab jika engkau tidak membiarkan umat-Ku itu pergi, maka Aku akan melepaskan pikat terhadap engkau, terhadap pegawai-pegawaimu, rakyatmu dan rumah-rumahmu, sehingga rumah-rumah orang Mesir, bahkan tanah, di mana mereka berdiri akan penuh dengan pikat.
Keluaran 12:22-23
12:22 Kemudian kamu harus mengambil seikat hisop
dan mencelupkannya dalam darah yang ada dalam sebuah pasu, dan darah
itu kamu harus sapukan pada ambang atas dan pada kedua tiang pintu; seorangpun dari kamu tidak boleh keluar pintu rumahnya sampai pagi.
12:23 Dan TUHAN akan menjalani Mesir untuk menulahinya;
apabila Ia melihat darah
pada ambang atas dan pada kedua tiang pintu itu, maka TUHAN akan melewati
pintu itu dan tidak membiarkan pemusnah
masuk ke dalam rumahmu untuk menulahi.
Keluaran 16:1
Manna, Sabat
16:1 Setelah mereka berangkat dari Elim, tibalah segenap jemaah Israel di padang gurun Sin,
yang terletak di antara Elim dan gunung Sinai, pada hari yang kelima belas bulan yang kedua, sejak mereka keluar dari tanah Mesir.
Keluaran 17:5
17:5 Berfirmanlah TUHAN kepada Musa: "Berjalanlah di depan bangsa itu dan bawalah beserta engkau beberapa orang dari antara para tua-tua Israel; bawalah juga di tanganmu tongkatmu
yang kaupakai memukul sungai Nil
dan pergilah.
Keluaran 26:33
26:33 Haruslah tabir
1 itu kaugantungkan pada kaitan penyambung tenda itu dan haruslah kaubawa tabut hukum ke sana, ke belakang tabir
itu, sehingga tabir itu menjadi pemisah bagimu antara tempat kudus dan tempat maha kudus.
Keluaran 32:19
32:19 Dan ketika ia dekat ke perkemahan itu dan melihat anak lembu
dan melihat orang menari-nari,
maka bangkitlah
amarah Musa; dilemparkannyalah kedua loh itu dari tangannya dan dipecahkannya
2 pada kaki gunung itu.
1 Full Life: TABIR.
Nas : Kel 26:33
Sehelai tabir memisahkan Tempat Kudus (yaitu, tempat imam berdoa dan
memanjatkan syukur atas nama umat) dengan Tempat Mahakudus (yaitu, tempat
tinggal Allah). Tabir itu menggambarkan kebenaran yang penting bahwa karena
dosa mereka manusia tidak bisa sembarangan menghampiri Allah.
- 1) Memasuki Tempat Mahakudus sangat dibatasi. Imam besar hanya
diizinkan masuk satu hari dalam setahun untuk mewakili umat itu, dan itu
pun hanya apabila ia membawa bersamanya darah dari korban pendamaian
(bd. Kel 30:10; Im 16:12-16 dst.; Ibr 9:6-8). Jalan agar seluruh
umat Allah dapat memasuki kehadiran-Nya dengan leluasa belum disediakan
(Ibr 9:8).
- 2) Satu-satunya jalan masuk yang sempurna kepada Allah adalah dengan
menyobek tirai itu dan menyingkirkan sistem Kemah Suci yang berlaku. Hal
ini dilakukan Yesus Kristus dengan mencurahkan darah-Nya di salib.
Tubuh-Nya melambangkan tirai yang tersobek ketika Ia mati
(Mat 27:51; Kol 1:20-22; Ibr 10:20). Kini semua orang percaya dapat
"masuk ke dalam tempat kudus" oleh darah Yesus (Ibr 10:19; versi
Inggris NIV -- tempat Maha Kudus).
2 Full Life: DIPECAHKANNYA.
Nas : Kel 32:19
Musa tidak menghancurkan kedua loh batu itu karena kemarahan yang
tak terkendali, tetapi karena kemarahan yang benar terhadap dosa (bd. ayat
Kel 32:10,34-35). Kristus juga menunjukkan kemarahan ilahi terhadap
dosa (Yoh 2:15;
lihat cat. --> Yoh 11:33).
[atau ref. Yoh 11:33]
Kemarahan seperti itu akan ditunjukkan oleh semua orang yang mempunyai
perhatian yang sungguh-sungguh untuk kemuliaan dan kekudusan Allah serta
penderitaan umat manusia.