Bilangan 1:1-54
Laskar Israel dihitung
1:1 TUHAN berfirman kepada Musa
1 di padang gurun Sinai
2 ,
dalam Kemah Pertemuan,
pada tanggal satu bulan
yang kedua dalam tahun yang kedua sesudah mereka keluar dari tanah Mesir:
1:2 "Hitunglah
jumlah segenap umat Israel
3 menurut kaum-kaum yang ada dalam setiap suku
mereka, dan catatlah nama
semua laki-laki di Israel
1:3 yang berumur dua puluh tahun ke atas
dan yang sanggup berperang,
orang demi orang. Engkau ini beserta Harun
harus mencatat mereka menurut pasukannya masing-masing.
1:4 Dari tiap-tiap suku
harus ada satu orang yang mendampingi kamu,
yakni orang yang menjadi kepala dari suku
yang diwakilinya itu.
1:5 Dan inilah nama
semua orang yang harus mendampingi kamu. Dari suku Ruben:
Elizur bin Syedeur;
1:6 dari suku Simeon:
Selumiel bin Zurisyadai;
1:7 dari suku Yehuda:
Nahason bin Aminadab;
1:8 dari suku Isakhar:
Netaneel bin Zuar;
1:9 dari suku Zebulon:
Eliab bin Helon;
1:10 dari keturunan Yusuf: Elisama bin Amihud
dari suku Efraim,
dan Gamaliel bin Pedazur
dari suku Manasye;
1:11 dari suku Benyamin:
Abidan bin Gideoni;
1:12 dari suku Dan:
Ahiezer bin Amisyadai;
1:13 dari suku Asyer:
Pagiel bin Okhran;
1:14 dari suku Gad:
Elyasaf bin Rehuel;
1:15 dari suku Naftali:
Ahira bin Enan.
"
1:16 Itulah orang-orang yang dipilih dari umat itu, masing-masing sebagai pemimpin
dari suku
bapa leluhurnya; mereka inilah kepala-kepala pasukan Israel.
1:17 Lalu Musa dan Harun memanggil orang-orang yang tertunjuk namanya itu,
1:18 dan pada tanggal satu bulan
yang kedua mereka menyuruh segenap umat berkumpul. Kemudian silsilah
orang-orang Israel disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam setiap suku
mereka, sedang nama-nama mereka yang berumur dua puluh tahun ke atas
dicatat orang demi orang,
1:19 seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa. Demikianlah Musa mencatat
mereka di padang gurun Sinai.
1:20 Ketika silsilah bani Ruben,
yaitu keturunan anak sulung
Israel, disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama semua laki-laki yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang, orang demi orang.
1:21 Jumlah yang dicatat dari suku Ruben
ada empat puluh enam ribu lima ratus orang.
1:22 Ketika silsilah bani Simeon
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama semua laki-laki yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang, orang demi orang.
1:23 Jumlah yang dicatat dari suku Simeon ada lima puluh sembilan ribu tiga ratus orang.
1:24 Ketika silsilah bani Gad
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:25 Jumlah yang dicatat dari suku Gad
ada empat puluh lima ribu enam ratus lima puluh orang.
1:26 Ketika silsilah bani Yehuda
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:27 Jumlah yang dicatat dari suku Yehuda
ada tujuh puluh empat ribu enam ratus orang.
1:28 Ketika silsilah bani Isakhar
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:29 Jumlah yang dicatat dari suku Isakhar
ada lima puluh empat ribu empat ratus orang.
1:30 Ketika silsilah bani Zebulon
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:31 Jumlah yang dicatat dari suku Zebulon ada lima puluh tujuh ribu empat ratus orang.
1:32 Mengenai keturunan Yusuf:
Ketika silsilah bani Efraim
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:33 Jumlah yang dicatat dari suku Efraim
ada empat puluh ribu lima ratus orang.
1:34 Dan ketika silsilah bani Manasye
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:35 Jumlah yang dicatat dari suku Manasye ada tiga puluh dua ribu dua ratus orang.
1:36 Ketika silsilah bani Benyamin
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:37 Jumlah yang dicatat dari suku Benyamin
ada tiga puluh lima ribu empat ratus orang.
1:38 Ketika silsilah bani Dan
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:39 Jumlah yang dicatat dari suku Dan ada enam puluh dua ribu tujuh ratus orang.
1:40 Ketika silsilah bani Asyer
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:41 Jumlah yang dicatat dari suku Asyer
ada empat puluh satu ribu lima ratus orang.
1:42 Ketika silsilah bani Naftali
disusun menurut kaum-kaum yang ada dalam suku mereka, maka dicatatlah nama orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas, semua orang yang sanggup berperang.
1:43 Jumlah yang dicatat dari suku Naftali
ada lima puluh tiga ribu empat ratus orang.
1:44 Itulah jumlah orang-orang yang dicatat oleh Musa dengan Harun
dan dengan kedua belas pemimpin Israel yang masing-masing mewakili sukunya.
1:45 Jadi semua orang Israel yang dicatat menurut suku-suku
mereka, yaitu orang-orang yang berumur dua puluh tahun ke atas
dan yang sanggup berperang di antara orang Israel,
1:46 berjumlah enam ratus tiga ribu lima ratus lima puluh orang
4 .
1:47 Tetapi mereka yang menurut suku bapa leluhurnya termasuk orang Lewi,
tidak turut dicatat
bersama-sama dengan mereka itu.
1:48 Sebab TUHAN telah berfirman kepada Musa:
1:49 "Hanya suku Lewi janganlah kaucatat dan janganlah kauhitung jumlahnya bersama-sama dengan orang Israel,
1:50 tetapi tugaskanlah mereka untuk mengawasi Kemah Suci,
tempat hukum
Allah dengan segala perabotan dan perlengkapannya;
mereka harus mengangkat Kemah Suci dengan segala perabotannya; mereka harus mengurusnya dan harus berkemah di sekelilingnya.
1:51 Apabila berangkat,
Kemah Suci
harus dibongkar oleh orang Lewi, dan apabila berkemah, Kemah Suci harus dipasang
oleh mereka; sedang orang awam yang mendekat harus dihukum mati.
1:52 Orang Israel haruslah berkemah masing-masing di tempat perkemahannya dan masing-masing dekat panji-panjinya
5 ,
menurut pasukan mereka,
1:53 tetapi orang Lewi haruslah berkemah di sekeliling Kemah Suci,
tempat hukum Allah supaya umat Israel jangan kena
murka; orang Lewi haruslah memelihara Kemah Suci, tempat hukum
itu."
1:54 Maka orang Israel berbuat demikian; tepat seperti yang diperintahkan TUHAN kepada Musa, demikianlah diperbuat mereka.
Yakobus 1:1-27
Salam
1:1 Salam dari Yakobus,
hamba Allah
dan Tuhan Yesus Kristus, kepada kedua belas suku
di perantauan.
Iman dan hikmat
1:2 Saudara-saudaraku, anggaplah sebagai suatu kebahagiaan, apabila kamu jatuh ke dalam berbagai-bagai pencobaan
6 ,
1:3 sebab kamu tahu, bahwa ujian terhadap imanmu
itu menghasilkan ketekunan.
1:4 Dan biarkanlah ketekunan itu memperoleh buah yang matang,
supaya kamu menjadi sempurna
7 dan utuh dan tak kekurangan suatu apapun.
1:5 Tetapi apabila di antara kamu ada yang kekurangan hikmat
8 , hendaklah ia memintakannya kepada Allah,
--yang memberikan kepada semua orang dengan murah hati dan dengan tidak membangkit-bangkit--,maka hal itu akan diberikan kepadanya.
1:6 Hendaklah ia memintanya dalam iman, dan sama sekali jangan bimbang,
sebab orang yang bimbang sama dengan gelombang laut, yang diombang-ambingkan kian ke mari oleh angin.
1:7 Orang yang demikian janganlah mengira, bahwa ia akan menerima sesuatu dari Tuhan.
1:8 Sebab orang yang mendua hati
tidak akan tenang
dalam hidupnya.
Keadaan rendah dan keadaan kaya
1:9 Baiklah saudara yang berada dalam keadaan yang rendah bermegah karena kedudukannya yang tinggi,
1:10 dan orang kaya karena kedudukannya yang rendah sebab ia akan lenyap seperti bunga
rumput.
1:11 Karena matahari terbit dengan panasnya
yang terik dan melayukan
rumput itu, sehingga gugurlah bunganya dan hilanglah
semaraknya. Demikian jugalah halnya dengan orang kaya; di tengah-tengah segala usahanya ia akan lenyap.
Pengujian dan pencobaan
1:12 Berbahagialah orang yang bertahan dalam pencobaan,
sebab apabila ia sudah tahan uji, ia akan menerima mahkota kehidupan
yang dijanjikan Allah kepada barangsiapa yang mengasihi Dia.
1:13 Apabila seorang dicobai
10 , janganlah ia berkata: "Pencobaan ini datang dari Allah!" Sebab Allah tidak dapat dicobai oleh yang jahat, dan Ia sendiri tidak mencobai siapapun.
1:14 Tetapi tiap-tiap orang dicobai oleh keinginannya sendiri
11 ,
karena ia diseret dan dipikat olehnya.
1:15 Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa;
dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut.
1:16 Saudara-saudara
yang kukasihi, janganlah sesat!
1:17 Setiap pemberian yang baik dan setiap anugerah yang sempurna, datangnya dari atas,
diturunkan dari Bapa segala terang;
pada-Nya tidak ada perubahan
atau bayangan karena pertukaran.
1:18 Atas kehendak-Nya sendiri Ia telah menjadikan kita
oleh firman kebenaran,
supaya kita pada tingkat yang tertentu menjadi anak sulung
di antara semua ciptaan-Nya.
Pendengar atau pelaku firman
1:19 Hai saudara-saudara
yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata,
dan juga lambat untuk marah;
1:20 sebab amarah
manusia tidak mengerjakan kebenaran di hadapan Allah.
1:21 Sebab itu buanglah
segala sesuatu yang kotor
12 dan kejahatan yang begitu banyak itu dan terimalah dengan lemah lembut firman yang tertanam di dalam hatimu
13 ,
yang berkuasa menyelamatkan jiwamu.
1:22 Tetapi hendaklah kamu menjadi pelaku firman
dan bukan hanya pendengar saja; sebab jika tidak demikian kamu menipu diri sendiri.
1:23 Sebab jika seorang hanya mendengar firman saja dan tidak melakukannya, ia adalah seumpama seorang yang sedang mengamat-amati mukanya yang sebenarnya di depan cermin.
1:24 Baru saja ia memandang dirinya, ia sudah pergi atau ia segera lupa bagaimana rupanya.
1:25 Tetapi barangsiapa meneliti hukum yang sempurna, yaitu hukum yang memerdekakan
14 orang, dan ia bertekun di dalamnya, jadi bukan hanya mendengar untuk melupakannya, tetapi sungguh-sungguh melakukannya, ia akan berbahagia oleh perbuatannya.
1:26 Jikalau ada seorang menganggap dirinya beribadah, tetapi tidak mengekang lidahnya,
ia menipu dirinya sendiri, maka sia-sialah ibadahnya.
1:27 Ibadah yang murni dan yang tak bercacat
15 di hadapan Allah, Bapa kita, ialah mengunjungi
yatim piatu dan janda-janda
dalam kesusahan mereka, dan menjaga supaya dirinya sendiri tidak dicemarkan oleh dunia.
1 Full Life: TUHAN BERFIRMAN KEPADA MUSA.
Nas : Bil 1:1
Yang ditulis oleh Musa diilhamkan oleh Allah, suatu kenyataan yang
diulang-ulang. Hai ini ditekankan di ayat pertama, terakhir, dan pada awal
banyak pasal di kitab ini.
2 Full Life: PADANG GURUN SINAI.
Nas : Bil 1:1
Perintah Allah kepada Musa disampaikan sepuluh setengah bulan
setelah mereka tiba di Gunung Sinai (yaitu, 13 bulan setelah keluar dari
Mesir). Peristiwa-peristiwa yang tercatat dalam Bilangan terjadi dalam
jangka waktu sekitar 39 tahun, seluruh masa pengembaraan umat Israel di
padang gurun.
3 Full Life: HITUNGLAH JUMLAH SEGENAP UMAT ISRAEL.
Nas : Bil 1:2
Tujuan sensus ini ialah mengorganisasi umat Israel menjadi suatu
bangsa dan bala tentara (ayat Bil 1:3). Pengadaan sensus menekankan
bahwa setiap individu penting bagi maksud-maksud penebusan Allah dan bahwa
kegiatan bangsa itu harus diatur dan dipertanggungjawabkan sepenuhnya
kepada Dia (bd. Fili 4:3; 2Tim 2:19).
4 Full Life: 603.550 ORANG.
Nas : Bil 1:46
Inilah jumlah laki-laki berusia 20 tahun ke atas, tidak termasuk
suku Lewi (ayat Bil 1:45-47). Oleh karena itu, bangsa Israel ketika itu
mungkin berjumlah 2 juta jiwa. Pemeliharaan umat sebanyak ini selama di
padang gurun memerlukan suatu mukjizat yang berkesinambungan, suatu
kebenaran yang dengan jelas ditekankan dalam Firman Allah (bd.
Kel 16:4-15,31-33; Bil 20:8; Ul 8:2-4; 29:5; Mazm 78:26-28; 1Kor 10:4).
5 Full Life: MASING-MASING DEKAT PANJI-PANJINYA.
Nas : Bil 1:52
Perkemahan Israel diatur dengan lingkaran dalam yang terdiri atas
suku Lewi di sekeliling Kemah Suci dan lingkaran luarnya terdiri atas kedua
belas suku lainnya, dengan tiga suku di setiap sisi Kemah Suci. Barisan
mereka juga diatur sedemikian rupa supaya ketika tiang awan terangkat
mereka dapat langsung berjalan, dan ketika tiang awan turun, mereka dapat
menemukan tempat mereka dalam perkemahan itu tanpa kekacauan lagi. Alkitab
mengajarkan organisasi, bukan demi organisasi itu sendiri, tetapi demi
kelancaran pekerjaan yang harus dilakukan. Kemah Suci di tengah perkemahan
melambangkan bahwa kehidupan bangsa itu dipusatkan pada Tuhan dan
penyembahan Dia selaku Penebus mereka.
6 Full Life: BERBAGAI-BAGAI PENCOBAAN.
Nas : Yak 1:2
Kata "pencobaan" (Yun. _peirasmos_) menunjuk kepada penganiayaan dan
kesulitan yang datang dari dunia atau Iblis.
- 1) Orang percaya harus menghadapi semuanya ini dengan sukacita (bd.
Mat 5:11-12; Rom 5:3; 1Pet 1:6) karena pengujian akan mengembangkan
iman yang tabah, tabiat yang mantap dan pengharapan yang dewasa (bd.
Rom 5:3-5). Iman kita hanya dapat mencapai kedewasaan penuh apabila
diperhadapkan dengan kesulitan dan tantangan (ayat Yak 1:3).
- 2) Yakobus menyebutkan aneka pencobaan ini "ujian terhadap imanmu".
Pencobaan kadang-kadang menimpa kehidupan orang percaya supaya Allah
dapat menguji kesungguhan iman mereka. Alkitab tidak pernah mengajarkan
bahwa kesulitan di dalam hidup ini selalu menandakan bahwa Allah tidak
senang dengan kita. Kesulitan tersebut dapat menjadi tanda bahwa Allah
mengakui komitmen kita kepada Dia (bd. pasal Ayub 1:1-2:13).
7 Full Life: SUPAYA KAMU MENJADI SEMPURNA
Nas : Yak 1:4
(versi Inggris NIV -- "supaya kamu menjadi matang"). Matang (Yun.
_teleios_) mencerminkan pengertian alkitabiah tentang kedewasaan, yang
didefinisikan sebagai hubungan yang benar dengan Allah yang berbuahkan
usaha yang sungguh-sungguh untuk mengasihi Dia dengan sepenuh hati dalam
pengabdian yang sepenuhnya, ketaatan, dan kemurnian (Ul 6:5; 18:13;
Mat 22:37;
lihat cat. --> 1Tes 2:10;
[atau ref. 1Tes 2:10]
lihat art. PENGUDUSAN).
8 Full Life: APABILA DI ANTARA KAMU ADA YANG KEKURANGAN HIKMAT.
Nas : Yak 1:5
Hikmat artinya kemampuan rohani untuk melihat dan menilai kehidupan
dan kelakuan dari sudut pandangan Allah (Ams 1:2). Hal ini meliputi
pengadaan pilihan yang tepat serta melakukan hal-hal yang benar menurut
kehendak Allah yang dinyatakan dalam Firman-Nya dan pimpinan Roh
(Rom 8:4-17). Kita dapat menerima hikmat ini dengan menghampiri Allah
dan memohonnya dengan iman (ayat Yak 1:6-8; Ams 2:6; 1Kor 1:30).
9 Full Life: SAUDARA YANG BERADA DALAM KEADAAN YANG RENDAH ... DAN ORANG KAYA.
Nas : Yak 1:9-10
Lihat art. KEKAYAAN DAN KEMISKINAN.
10 Full Life: DICOBAI.
Nas : Yak 1:13
Tidak ada seorang pun yang berbuat dosa dapat mengabaikan
kesalahannya dengan menimpakannya kepada Allah. Allah mungkin menguji kita
supaya menguatkan iman kita, tetapi tidak pernah untuk menuntun kita ke
dalam dosa. Tabiat Allah menunjukkan bahwa Dia tidak dapat menjadi sumber
pencobaan untuk berbuat dosa
(lihat art. SIFAT-SIFAT KHAS ALLAH).
11 Full Life: DICOBAI OLEH KEINGINANNYA SENDIRI
Nas : Yak 1:14
(versi Inggris NIV -- "Dicobai oleh keinginan jahatnya sendiri").
Pencobaan pada hakikatnya bersumber pada keinginan atau kecenderungan di
dalam hati kita sendiri (bd. Mat 15:19). Apabila keinginan jahat ini
tidak dilawan dan disingkirkan oleh Roh Kudus, maka itu menuntun kepada
dosa dan kemudian kepada kematian rohani (ayat Yak 1:15; Rom 6:23;
Rom 7:5,10,13).
12 Full Life: BUANGLAH SEGALA SESUATU YANG KOTOR.
Nas : Yak 1:21
Firman Allah, baik yang dikhotbahkan maupun yang tertulis, tidak
dapat menguasai seorang dengan efektif kalau orang itu belum terpisah dari
kekotoran dan kejahatan moral.
- 1) Allah memerintahkan orang percaya untuk mengesampingkan semua
kekotoran berdosa yang meresapi suatu masyarakat yang rusak sambil
berusaha mempengaruhi mereka dan keluarganya. Kotoran ini menajiskan
jiwa dan merusak kehidupan mereka (bd. Ef 4:22,25,31; Kol 3:8;
1Pet 2:1).
- 2) Alkitab memberitahukan kita apa yang tidak layak bagi umat Allah
yang kudus. Oleh karena itu, jangan kita terlibat dalam bentuk
percabulan dan kecemaran apa pun juga (Ef 5:3-4). Kita harus
menyadari bahwa mengizinkan jenis kekotoran moral apa pun ke dalam
kehidupan atau rumah-tangga kita, termasuk bahasa yang tidak senonoh
atau kecabulan melalui video atau televisi, mendukakan Roh Kudus dan
melanggar standar Allah yang kudus bagi umat-Nya. Firman Allah
memperingatkan kita, "Janganlah kamu disesatkan orang dengan kata-kata
yang hampa, karena hal-hal yang demikian mendatangkan murka Allah ...
Sebab itu janganlah kamu berkawan dengan mereka" (Ef 5:6-7).
- 3) Sebagai orang percaya, kita harus bersungguh-sungguh dalam kebenaran
dan kekudusan. Rumah kita hendaknya dibersihkan dari kecemaran dan
dipenuhi dengan Firman Allah dan kekudusan Kristus (bd.
Mat 12:43-45;
lihat art. PENGUDUSAN).
13 Full Life: FIRMAN YANG TERTANAM DI DALAM HATIMU.
Nas : Yak 1:21
Orang Kristen mengawali kehidupan baru mereka dengan dilahirkan
kembali "oleh firman kebenaran" (ayat Yak 1:18;
lihat art. PEMBAHARUAN).
Hidup baru di dalam Kristus menuntut bahwa kita membuang semua kotoran
moral yang melukai hati Roh Kudus (lih. catatan sebelumnya) dan bahwa kita
bertekun dalam menerima Firman Allah di dalam hati kita. Istilah "tertanam"
(Yun. _emphutos_) menyatakan bahwa Firman itu harus menjadi bagian dari
tabiat kita. Firman yang tertanam membawa kita kepada keselamatan yang
terakhir (bd. Mat 13:3-23; Rom 1:16; 1Kor 15:2; Ef 1:13;
lihat cat. --> Yoh 6:54).
[atau ref. Yoh 6:54]
14 Full Life: HUKUM YANG MEMERDEKAKAN.
Nas : Yak 1:25
Hukum ini (bd. Yak 2:12) adalah kehendak Allah yang sudah
dihayati hati kita oleh bantuan Roh Kudus yang mendiami kita (bd.
Yeh 11:19-20). Melalui iman kepada Kristus kita tidak hanya menerima
kemurahan dan pengampunan (Yak 2:12-13), tetapi juga kuasa dan
kebebasan untuk menaati hukum Allah (Rom 3:31;
lihat cat. --> Rom 8:4).
[atau ref. Rom 8:4]
Inilah yang disebut "hukum yang memerdekakan" karena orang percaya ingin
menaati kehendak Allah: "Aku hendak hidup dalam kelegaan (versi Inggris NIV
-- "kebebasan"), sebab aku mencari titah-titah-Mu" (Mazm 119:45).
Kebebasan ini jangan sekali-kali dianggap sebagai kebebasan untuk melanggar
perintah Kristus, tetapi sebagai kebebasan dan kuasa untuk menaati perintah
itu.
15 Full Life: IBADAH YANG MURNI DAN YANG TAK BERCACAT.
Nas : Yak 1:27
Yakobus memberikan dua prinsip yang mendefinisikan isi dari
kekristenan yang sejati.
- 1) Kasih yang sungguh-sungguh terhadap mereka yang memerlukan
pertolongan. Di zaman PB, anak-anak yatim dan janda-janda hampir tidak
ada peluang untuk mencari nafkah; mereka sering kali tidak memiliki
pelindung atau penolong. Orang percaya diharapkan untuk menunjukkan
kepedulian dan kasih yang ditunjukkan Allah terhadap orang yang yatim
dan janda (lih. Ul 10:18; Mazm 146:9; Mat 6:32;
lihat cat. --> Ul 24:17;
lihat cat. --> Ul 68:6).
[atau ref. Ul 24:17; 68:6]
Dewasa ini di antara saudara seiman kita ada yang membutuhkan kasih yang
memperhatikan. Kita harus berusaha untuk mengurangi kesedihan mereka dan
dengan demikian menunjukkan kepada mereka bahwa Allah juga memperhatikan
mereka
(lihat cat. --> Luk 7:13;
[atau ref. Luk 7:13]
bd. Gal 6:10;
lihat art. PEMELIHARAAN ORANG MISKIN DAN MELARAT).
- 2) Memelihara kekudusan kita di hadapan Allah. Yakobus mengatakan bahwa
kasih terhadap sesama harus disertai oleh kasih terhadap Allah yang
terungkap dalam pemisahan dari cara dunia yang penuh dosa. Kasih
terhadap sesama harus disertai oleh kekudusan di hadapan Allah jikalau
tidak demikian itu bukan kasih Kristen.