Bilangan 1:1
Laskar Israel dihitung
1:1 TUHAN berfirman kepada Musa
1 di padang gurun Sinai
2 ,
dalam Kemah Pertemuan,
pada tanggal satu bulan
yang kedua dalam tahun yang kedua sesudah mereka keluar dari tanah Mesir:
Bilangan 6:5
6:5 Selama waktu nazarnya sebagai orang nazir janganlah pisau
cukur lalu di kepalanya;
sampai genap waktunya ia mengkhususkan dirinya bagi TUHAN, haruslah ia tetap kudus dan membiarkan rambutnya tumbuh panjang
3 .
Bilangan 10:11
Berangkat dari gunung Sinai
10:11 Pada tahun yang kedua,
pada bulan yang kedua, pada tanggal dua puluh bulan itu, naiklah
awan itu dari atas Kemah Suci, tempat hukum
Allah.
Bilangan 15:23
15:23 yakni dari segala yang diperintahkan TUHAN kepadamu dengan perantaraan Musa, mulai dari hari TUHAN memberikan perintah-perintah-Nya dan seterusnya turun-temurun,
Bilangan 16:7
16:7 bubuhlah api
ke dalamnya dan taruhlah ukupan
di atasnya, di hadapan TUHAN pada esok hari, dan orang yang akan dipilih
TUHAN, dialah yang kudus.
Cukuplah itu, hai orang-orang Lewi!"
Bilangan 16:16
16:16 Lalu berkatalah Musa kepada Korah: "Engkau ini dengan segenap kumpulanmu harus menghadap TUHAN, engkau dan mereka dan Harun,
pada esok hari.
Bilangan 28:15
28:15 Dan seekor kambing jantan
haruslah diolah menjadi korban penghapus dosa
bagi TUHAN, serta dengan korban curahannya, di samping korban bakaran
yang tetap."
1 Full Life: TUHAN BERFIRMAN KEPADA MUSA.
Nas : Bil 1:1
Yang ditulis oleh Musa diilhamkan oleh Allah, suatu kenyataan yang
diulang-ulang. Hai ini ditekankan di ayat pertama, terakhir, dan pada awal
banyak pasal di kitab ini.
2 Full Life: PADANG GURUN SINAI.
Nas : Bil 1:1
Perintah Allah kepada Musa disampaikan sepuluh setengah bulan
setelah mereka tiba di Gunung Sinai (yaitu, 13 bulan setelah keluar dari
Mesir). Peristiwa-peristiwa yang tercatat dalam Bilangan terjadi dalam
jangka waktu sekitar 39 tahun, seluruh masa pengembaraan umat Israel di
padang gurun.
3 Full Life: RAMBUTNYA TUMBUH PANJANG.
Nas : Bil 6:5
Seorang Nazir harus membiarkan rambutnya tumbuh panjang sebagai
lambang yang tampak dari penyerahannya kepada Tuhan. Menurut Paulus, rambut
panjang biasanya dianggap memalukan bagi laki-laki (1Kor 11:14); jadi,
bagi seorang Nazir, berambut panjang mungkin melambangkan kesediaannya
untuk dihina dan dicemooh bagi Tuhan. Perintah untuk tidak mendekati orang
mati (ayat Bil 6:6) menekankan bahwa kematian tidak pernah dikehendaki
Allah ketika menciptakan umat manusia. Kematian adalah lawan kehidupan dan
akibat dosa; oleh karena itu mayat dianggap najis
(lihat cat. --> Im 12:2;
lihat cat. --> Im 13:3).
[atau ref. Im 12:2; 13:3]