Alkitab SABDA
alkitab.sabda.org

Ayub 4:2

4:2 "Kesalkah engkau, bila orang mencoba berbicara kepadamu? Tetapi siapakah dapat tetap menutup mulutnya?

Ayub 7:15

7:15 sehingga aku lebih suka dicekik dan mati dari pada menanggung kesusahanku.

Ayub 16:18

16:18 Hai bumi, janganlah menutupi darahku, dan janganlah kiranya teriakku mendapat tempat perhentian!

Ayub 19:22

19:22 Mengapa kamu mengejar aku, seakan-akan Allah, dan tidak menjadi kenyang makan dagingku?

Ayub 21:7

21:7 Mengapa orang fasik tetap hidup, menjadi tua, bahkan menjadi bertambah-tambah kuat?

Ayub 29:20

29:20 Kemuliaanku selalu baru padaku, dan busurku kuat kembali di tanganku.

Ayub 35:16

35:16 maka Ayub berbesar mulut dengan sia-sia, banyak bicara tanpa pengertian."

Full Life: MENGAPA ORANG FASIK TETAP HIDUP.

Nas : Ayub 21:7

Ayub mempersoalkan ketidakadilan hidup ini, khususnya kemakmuran, keberhasilan, dan kebahagiaan banyak orang fasik. Mazm 73:1-28 membahas masalah teologi ini. Kadang-kadang yang "murni hatinya" justru "kena tulah" (Mazm 73:1,14), sedangkan yang fasik makmur dan "kesakitan tidak ada pada mereka" (Mazm 73:3-5). Allah menanggapinya dengan menyatakan kesudahan hidup orang benar dan orang jahat (Mazm 73:16-28). Pada akhirnya, Allah akan dengan adil memperbaiki segala hal dan memberikan kepada setiap orang sesuai dengan perbuatannya dan kasihnya akan kebenaran (Rom 2:5-11). Yang fasik tidak akan luput dari hukuman, dan yang benar pasti akan dibenarkan dan diberi pahala (Rom 2:5-11; Wahy 2:10).


Sumber: http://alkitab.sabda.org/passage.php?passage=Ayb 4:2 7:15 16:18 19:22 21:7 29:20 35:16
Copyright © 2005-2024 Yayasan Lembaga SABDA (YLSA)