: A B C D E F G H I J K L M N O P Q R S T U V W X Y Z
19 Juni 1998

Mengatasi Tekanan

Topik : -

Nats : Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa (2Korintus 4:8)
Bacaan : 2Korintus 4:7-18

Jika Anda pernah mencoba bermain ski-air, Anda pasti tahu bagaimana rasanya air laut seperti menekan Anda sebelum meluncur ke permukaan. Mesin perahu menderu, otot-otot Anda menegang, dan air laut seakan terus menahan Anda di bawah permukaan. Tetapi bila Anda tahu bagaimana memanfaatkan kekuatan dari mesin perahu itu, Anda pun akan terangkat naik dan dalam beberapa detik Anda segera meluncur di atas permukaan air yang tadinya seakan berusaha menenggelamkan Anda.

Bermain ski-air memiliki persamaan dengan pengalaman kita sebagai orang Kristen saat memasuki dalamnya laut pencobaan. Kita harus belajar untuk memanfaatkan kekuatan Allah. Pada mulanya dibutuhkan banyak perjuangan dan usaha saat kita berpegang teguh pada janji-janji Allah. Kelemahan kita sendiri saja sepertinya hampir tak tertahankan. Tetapi seperti air laut yang mengangkat sepatu-sepatu ski itu, kesulitan-kesulitan yang menghadang menantang kita untuk mengandalkan kuasa adikodrati Allah. Tentang hal ini Rasul Paulus menulis: "Harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami" (2Korintus 4:7).

Adakah kita mempelajari kebenaran rohani ini? Sudahkah kita melihat dalamnya laut pencobaan sebagai suatu kesempatan untuk menyadari kuasa adikodrati yang mengangkat dan membawa kita meluncur di atas permukaan air yang tadinya berusaha menenggelamkan kita? [MRD II]


When through the deep waters I call thee to go,
The rivers of woe shall not thee overflow;
For I will be with thee thy trials to bless,
And sanctify to thee thy deepest distress. --Anon.



TIP #05: Coba klik dua kali sembarang kata untuk melakukan pencarian instan. [SEMUA]
dibuat dalam 0.03 detik
dipersembahkan oleh YLSA