13 Desember 2003

Izinkan Allah Bekerja

Topik : Pelayanan

Nats : Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah yang memberi pertumbuhan (1Korintus 3:7)
Bacaan : 1 Korintus 3:1-11

Dengan semangat melayani Tuhan, kita mudah berpikir bahwa kita yang bertanggung jawab untuk memberi hasil. Ini membuat kita terlalu mengandalkan kemampuan kita dan kurang beriman kepada Allah.

Paulus mengamati kecenderungan yang sama di gereja Korintus. Orang percaya tertentu memuji pelayanan Paulus yang "menanam benih", sedang yang lain lebih suka pelayanan "penyiraman" yang dilakukan Apolos. Dalam 1 Korintus 3, Paulus mengingatkan bahwa Allah menjadikan setiap benih itu berbuah (ayat 4-7). Namun, Paulus mengakui bahwa usaha mereka yang penuh iman merupakan bagian rencana Allah, "dan masing-masing akan menerima upahnya sesuai dengan pekerjaannya sendiri" (ayat 8).

Bayangkan seorang petani yang duduk di teras depan rumahnya. Tanyakan apa yang sedang ia lakukan. Ia menjawab, "Bertani." Tanyakan kepadanya apa yang ia tanam. Ia menjawab, "Gandum." "Tetapi ladang Anda tampaknya tidak dibajak dan tidak ditanami," kata Anda. "Betul," jawabnya, "saya menanam dengan iman. Saya yakin Allah akan memberi tuaian." "Tetapi tidakkah Anda seharusnya melakukan sesuatu?" protes Anda. Ia menjawab, "Saya sudah bertindak: Saya berdoa dan beriman!"

Kisah ini mengingatkan kita bahwa Allah tidak akan mengerjakan tugas kita, dan 1 Korintus mengajarkan bahwa hasil tuaian memang tidak tergantung pada kita. Cara terbaik untuk melayani ialah dengan menanam dan menyirami benih dengan penuh iman, kemudian sepenuhnya memercayai Allah yang akan memberi tuaian --Joanie Yoder



TIP #11: Klik ikon untuk membuka halaman ramah cetak. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA