Berikut adalah hasil analisis menggunakan 5W+1H dari Kitab Lukas Pasal
12 :
1. What (Apa):
- Yesus berbicara kepada para murid tentang hati-hati terhadap kemunafikan orang-orang Farisi.
- Yesus mengingatkan mereka untuk tidak takut kepada mereka yang dapat membunuh tubuh, tetapi takut kepada Allah yang berkuasa melemparkan ke dalam neraka.
- Yesus mengatakan bahwa Allah peduli bahkan terhadap burung-burung pipit dan jumlah rambut di kepala kita, sehingga kita jauh lebih berharga bagi-Nya.
- Yesus mengajarkan tentang pengakuan dan penyangkalan terhadap diri-Nya di hadapan orang lain.
- Yesus mengingatkan tentang dosa yang tidak akan diampuni, yaitu menghujat Roh Kudus.
- Yesus memberikan nasihat tentang tidak khawatir akan hidup, makanan, dan pakaian, karena Allah akan memberikan semua itu kepada mereka yang mencari Kerajaan Allah terlebih dahulu.
- Yesus mengingatkan tentang pentingnya memberi sedekah dan tidak terikat pada harta duniawi.
- Yesus memberikan perumpamaan tentang orang kaya yang tidak kaya di hadapan Allah.
- Yesus mengajarkan tentang tidak khawatir akan kebutuhan hidup, karena Allah memberi makan kepada burung-burung dan menghiasi bunga-bunga.
- Yesus mengingatkan tentang pentingnya mencari Kerajaan Allah terlebih dahulu.
- Yesus memberikan nasihat tentang menjual harta dan memberi sedekah, serta tetap siap sedia menanti kedatangan Tuhan.
2. Who (Siapa):
- Yesus
- Para murid-Nya
- Orang banyak
- Seorang dari antara orang banyak
3. Where (Di mana):
- Tempat berkumpulnya ribuan orang
- Sinagoge
- Pesta pernikahan
- Rumah pemilik yang kaya
4. When (Kapan):
- Tidak disebutkan secara spesifik dalam pasal ini.
5. Why (Mengapa):
- Yesus ingin mengingatkan para murid tentang bahaya kemunafikan dan pentingnya takut kepada Allah.
- Yesus ingin mengajarkan tentang pentingnya pengakuan dan penyangkalan terhadap diri-Nya di hadapan orang lain.
- Yesus ingin mengingatkan tentang dosa yang tidak akan diampuni, yaitu menghujat Roh Kudus.
- Yesus ingin mengingatkan tentang pentingnya mencari Kerajaan Allah terlebih dahulu dan tidak khawatir akan kebutuhan hidup.
- Yesus ingin mengajarkan tentang pentingnya memberi sedekah dan tidak terikat pada harta duniawi.
- Yesus ingin mengingatkan tentang pentingnya tetap siap sedia menanti kedatangan Tuhan.
6. How (Bagaimana):
- Yesus berbicara kepada para murid dan orang banyak.
- Yesus menggunakan perumpamaan untuk mengajarkan pelajaran-pelajaran rohani.
- Yesus memberikan nasihat dan peringatan kepada para murid dan orang banyak.