Berikut adalah hasil analisis menggunakan 5W+1H dari Kitab Lukas Pasal
11 :
1. What (Apa):
- Yesus mengajar murid-murid-Nya tentang doa dan memberikan contoh doa yang dikenal sebagai "Doa Bapa Kami".
- Yesus mengajarkan tentang kegigihan dalam berdoa melalui perumpamaan seorang teman yang meminta roti pada tengah malam.
2. Who (Siapa):
- Yesus, murid-murid-Nya, dan seorang teman yang meminta roti pada tengah malam.
- Orang-orang yang mengatakan bahwa Yesus mengusir setan dengan kuasa Beelzebul.
- Orang-orang yang meminta Yesus menunjukkan suatu tanda dari surga.
- Seorang perempuan yang memberkati Yesus dan orang-orang yang mendengarkan dan menaatinya.
- Orang-orang Farisi dan ahli Taurat yang mengundang Yesus untuk makan dan menentang-Nya.
3. Where (Dimana):
- Yesus berdoa di suatu tempat.
- Peristiwa pengusiran setan terjadi di suatu tempat.
- Yesus diundang untuk makan oleh seorang Farisi.
4. When (Kapan):
- Tidak disebutkan secara spesifik kapan peristiwa-peristiwa ini terjadi dalam konteks waktu.
5. Why (Mengapa):
- Yesus mengajar murid-murid-Nya tentang doa agar mereka dapat belajar berdoa dengan benar.
- Yesus memberikan contoh kegigihan dalam berdoa agar murid-murid-Nya tidak mudah menyerah.
- Yesus mengusir setan untuk menyembuhkan orang yang bisu dan menunjukkan kuasa-Nya.
- Yesus menegur orang-orang yang mengatakan bahwa Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul.
- Yesus menegur orang-orang yang meminta tanda dari surga karena mereka tidak percaya pada-Nya.
- Yesus mengkritik orang-orang Farisi dan ahli Taurat karena mereka hanya peduli pada penampilan luar dan tidak memiliki keadilan dan kasih Allah di dalam hati mereka.
6. How (Bagaimana):
- Yesus mengajarkan murid-murid-Nya untuk berdoa dengan mengucapkan "Doa Bapa Kami".
- Yesus memberikan perumpamaan tentang seorang teman yang meminta roti pada tengah malam untuk mengilustrasikan kegigihan dalam berdoa.
- Yesus mengusir setan dengan kuasa-Nya.
- Yesus menegur orang-orang yang mengatakan bahwa Ia mengusir setan dengan kuasa Beelzebul.
- Yesus menunjukkan bahwa Ia mengusir setan dengan kuasa Allah.
- Yesus mengkritik orang-orang Farisi dan ahli Taurat karena mereka hanya peduli pada penampilan luar dan tidak memiliki keadilan dan kasih Allah di dalam hati mereka.
- Yesus menegur orang-orang Farisi dan ahli Taurat karena mereka menghalangi orang lain untuk memahami dan mengikuti kebenaran.
Semoga analisis ini membantu Anda untuk lebih memahami isi dari Kitab Lukas Pasal
11.